Salam, Ferry.
Dari kiri ke kanan : Jumadi, Budek, Ferry, dan dibelakang mereka bertiga ada Basuki. Syahdan menurut cerita, pose foto ini harus diambil berulang-ulang. Kenapa..? karena saking gelapnya malam itu, maka Ferry selalu tidak kelihatan. Akhirnya, setelah lampu 20W dinyalakan di atas kepala Ferry, barulah muka Ferry bisa agak terlihat. Itupun masih samar-samar...
Lha kalau yang ini adalah Mas Bambang yang tinggal di deket hotel KEN DEDES dan Budek. Mas Bambang itu dari dulu matanya selalu 'redup'. Saya membayangkan, seandainya Mas Bambang itu perempuan, maka saya yakin dengan potensi mata 'redup'-nya itu, akan sangat banyak digilai-gilai oleh para pria.
Ini adalah Haris Jojon, Rujianto dan Arief Koji. Saya bertanya-tanya, isinya bungkusan tas kresek hitam yang di tengah-tengah mereka itu apa sih..?
Ini adalah Bowo Singo, Heru dan Setyo. Bowo, hidungmu kok soyo mancung sih..? Aku kelingan jaman biyen, hidungmu itu selalu berjerawat dan berminyak, sehingga sering saya ledhek, ayo menambang minyak di atas hidung Bowo... hehehe..
Ini adalah Basuki dan Bowo Singo. Yang dibelakang lagi nulis jangan diinget-inget, namanya siapa dan kelasa berapa. Dia adalah anak buahnya Kemin yang sedang ngetung, enteke panganan piro...?
Ini adalah Budek dan Jumadi. Dibelakang ada Arief Koji. Arief Koji, Insya Allah akan menunaikan ibadah haji pada bulan Desember 2006. Saat itu Arief sedang berguru tentang tata cara ibadah haji kepada dua pakar (Budek dan Isnadi). Jadi kalian percaya apa yang kira-kira diajarkan kepada Arief Koji..? Alhamdulilah, mereka kelihatan sehat-sehat dan gemuk yaa.. Ketoke, wis podho mari.
No comments:
Post a Comment